Profil

Kumpulan panduan bisnis online

SPONSOR

Cheat-Gunbound

Submit Your Site To The Web's Top 50 Search Engines for Free!

Sonic Run: Internet Search Engine

Senin, 04 April 2011

Enam Fakta Penelitian Soal Video Porno

SURVEY - Sejumlah peneliti melakukan studi terkait video porno dalam kaitannya dengan seksualitas.
Film biru yang dikhususkan untuk orang dewasa begitu mudah ditemui. Di tengah perkembangan teknologi internet, video yang sarat adegan seksual ini bisa dinikmati kapan saja.

Atas fenomena tersebut, sejumlah peneliti melakukan studi terkait video porno dalam kaitannya dengan hubungan seksual. Berikut paparan data yang terungkap, seperti dikutip dari Shine:

1. Target pria: pemeran wanita
Peneliti menunjukkan semua orang akan terangsang menyaksikan video berisi adegan tanpa busana, atau aktivitas seksual. Perbedaannya, pria terangsang dengan target yang jelas, yakni pemeran wanita. Sedangkan wanita cenderung bisa menikmati semua jenis adegan seksual, baik yang diperankan pasangan homoseksual, atau heteroseksual.

2. Pria fokus melihat ekspresi wajah
Mata dan bibir yang menggoda justru menjadi pusat perhatian, begitulah hasil studi dari Kinsey Institute di Universitas Indiana. Itu terjadi saat pria dihadapkan pada video yang berisi adegan hubungan seksual.

3. Pengaruh Pil KB
Studi dari Institut Kinsey menyebutkan, wanita lebih memilih menggunakan alat kontrasepsi yang dipasang di organ intim seperti yang dilihat di video porno. Perempuan tertarik pada pil KB lebih kepada unsur-unsur kontekstual.

4. Hampir semua menontonnya
Seorang peneliti dari University of Montreal ingin mempelajari apakah pornografi memiliki dampak terhadap kehidupan seksual pria. Sang peneliti berusaha mencari dari semua bentuk kelompok pria pada usia 20 tahun ke atas yang belum pernah menonton pronografi. Namun, ia sulit menemukan pria belum pernah menonton video porno.

5. Pria menonton sebelum pubertas
Menurut studi dari University of Montreal, mayoritas pria pertama kali menonton pornografi pada usia 10 tahun.

6. Kaitannya dengan Pemilu Presiden
Studi Universitas Rutgers Villanoca menunjukkan, di Amerika Serikat, ada hubungan antara kemenangan presiden dengan dorongan menonton pornografi. Pada kemenangan Bush di pemilu 2004, terjadi lonjakan konsumsi video porno di internet, terutama di sejumlah negara bagian pendukung Bush.

Pada kemenangan Obama tahun 2008, pola serupa juga menimpa negara bagian yang pendukungnya. Terjadi kegilaannya terhadap pencarian film porno di internet. Studi ini menunjukkan kemenangan tim pendukung memicu gelombang testosteron yang mendorong gairah seksual.

Laporan: Suwito Wu
Sumber: Vivanews

Mustika Ratu Luncurkan Kosmetikcantik.com

JAKARTA--PT Mustika Ratu Tbk, produsen jamu dan kosmetik, meluncurkan situs kosmetikcantik.com yang merupakan toko online resmi khusus menjual produk Mustika Ratu. Situs internet kosmetikcantik.com dibuat untuk memudahkan konsumen membeli produk-produk Mustika Ratu.

"Pengguna internet di Indonesia terus meningkat dan tertinggi di Asia Tenggara. Di Asia, Indonesia tertinggi karena populasi penduduknya juga banyak. Ini didorong adanya kebutuhan berinteraksi, informasi, dan mempermudah kehidupan sehari-hari. Seperti barang yang susah dicari, di sini (melalui internet) bisa dengan mudah didapat," kata Presiden Direktur Mustika Ratu Putri Kuswisnu Wardani di Jakarta, Kamis (31/3) petang.

Sebagai toko online resmi, menurut Putri, maka produk yang ditawarkan melalui kosmetikcantik.com juga terjamin. Kualitasnya pun sama dengan yang dijual di gerai-gerai penjualan produk Mustika Ratu. Dalam hal ini, kosmetikcantik.com dioperasikan secara profesional oleh PT Izumiya International, yang memang bergerak di bidang pengembangan dan penyediaan e-commerce.

"Sebenarnya kita sudah melakukan penjualan melalui website Mustika Ratu sejak 1990-an. Namun, pengelolaannya jadi lebih kompleks. Dengan kerja sama ini (menggandeng PT Izumiya), pengelola yang akan melakukan pengiriman. Jadi, kosmetikcantik.com seperti toko terpisah, dan diharapkan lebih banyak konsumen yang bisa belanja," tutur Putri.

Dengan demikian, lanjutnya, pelanggan tidak perlu ragu membeli produk Mustika Ratu secara online melalui kosmetikcantik.com. Konsumen akan terhindar dari penipuan yang masih kerap terjadi dalam pembelian barang secara online, terutama melalui situs internet yang tidak resmi.

Apalagi kosmetikcantik.com menjangkau pemesanan dari seluruh wilayah Indonesia, dan pengiriman barang tersebut dilakukan oleh PT JNE (perusahaan layanan kurirhttp://www.blogger.com/img/blank.gif terpercaya yang melayani pengiriman barang ke seluruh provinsi di Indonesia). "Untuk pemesanan wilayah Jakarta, akan kami kirim dalam waktu satu hari sejak pembayaran diterima, sedangkan untuk pengiriman ke daerah lain dapat dilakukan dalam waktu dua hingga lima hari kerja," ujar Putri.

Dia menambahkan, melalui kosmetikcantik.com, pelanggan mendapatkan kemudahan mencari informasi yang berkaitan dengan produk Mustika Ratu beserta gambar dan harganya. Adapun pilihan produk yang tersedia di kosmetikcantik.com merupakan kosmetik dan jamu produksi Mustika Ratu. (Andrian)

Sumber: Suara Karya

Minggu, 03 April 2011

Mayoritas Netter Indonesia Akses via Ponsel

IPTEK--Dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya, Indonesia ternyata memiliki keunikan tersendiri. Pasalnya, pengguna Internet di sini mayoritas mengakses melalui ponsel.

Hal itu terungkap dari presentasi yang dibawakan oleh Regional Director Effective Measure untuk Asia Tenggara, Russell Conrad, pada acara panel diskusi Effective Measure – PPPI, di Jakarta, Jumat 1 April 2011.

Dari hasil riset teranyarnya, Effective Measure, firma yang memiliki spesialisasi dalam pengukuran statistik web, sebanyak 61,88 persen dari pengguna Internet Indonesia mengakses melalui ponsel. Sementara 38,12 persen lainnya mengakses Internet bukan dari ponsel.

Mengacu pada data Effective Measure, pengguna Internet Indonesia tahun 2011 yang mencapai 39.100.000 atau tingkat penetrasi Internet sebesar 17 persen. Berarti pengguna Internet mobile Indonesia mencapai 24.195.080 orang.

Di Asia Tenggara, pengguna mobile web Indonesia ini adalah yang terbesar. Negara-negara lainnya, seperti Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, dan Malaysia, semua pengguna Internetnya mayoritas mengakses melalui perangkat bukan ponsel.

Sementara untuk perilaku belanja online, barang yang paling sering dibeli oleh pengguna Internet Indonesia adalah tiket penerbangan atau tiket perjalan dengan persentase 5 persen. Barang terlaris berikutnya yang dibeli oleh pengguna Indonesia adalah buku dan majalah (44,97 persen), hardware dan software komputer (31,54 persen), dan elektronik (30,2 persen).http://www.blogger.com/img/blank.gif

Dari sisi demografi, mayoritas pengguna Internet Indonesia berusia antara 25-30 (25,52 persen). Kelompok usia terbesar berikutnya adalah antara 21-24 tahun (20 persen), 18-20 (12,56 persen), 35-40 (11,93 persen), dan 31-34 tahun (11,58 persen).
Penghasilan mereka berkisar antara 0 - Rp 4,3 juta (39,84 persen), Rp 4,3 juta - Rp 8,6 juta (16,9 persen), dan Rp 8,6 juta - Rp 12,9 juta (11,17 persen). Mereka tinggal di kota-kota besar (44,59 persen), Ibu kota (38,32 persen), dan daerah terpencil (17,09 persen). Mayoritas belatar pendidikan S-1 (66,96 persen), SMA (21,58 persen), dan pasca sarjana (9,54 persen). (SJ)

Sumber: Vivanews

Sabtu, 02 April 2011

Baidu Tutup Toko Online

CINA--Baidu Inc, mesin pencari terbesar Cina, akan menutup toko online e-commerce-nya, Youa, dan memindahkan (memigrasi) penggunanya ke platform lain.

Penutupan itu akan berpengaruh pada Mei dan pedagang yang ada akan dimigrasikan ke Rakuten China dan Yaodian100, kata Baidu dalam satu pernyataan sebagaimana dilaporkan oleh Reuters.

"Ini tidak harus dilihat bahwa Baidu menarik diri dari adegan e-commerce. Pada kenyataannya, kita sedang dalam penelitian dan pengembangan sebuah produk baru ber-platform e-commerce yang akan lebih sesuai dengan pengguna," kata juru bicara Baidu.

Penutupan Youa, yang Baidu dirikan untuk menyaingi laman belanja online populer milik Alibaba, Taobao, akan menguatkan posisi Taobao sebagai pemimpin bisnis e-commerce di China.

Youa gagal menggaet mayoritas pengguna online yang lebih suka menggunakan Taobao untuk membeli dan menjual barang secara online. Berdasarkan nilai kotor perdagangan, Taobao menguasai lebih dari 70 persen pasar e-commerce China.http://www.blogger.com/img/blank.gif

China merupakan pasar Internet terbesar dunia dengan 450 juta pengguna. Perdagangan via Web telah meningkat di China dalam beberapa tahun terakhir ketika para pembeli beralih ke Internet untuk penawaran lebih baik dari pemasok yang bisa diandalkan dan harga yang terjangkau.

Rakuten China adalah perusahaan patungan antara Baidu dan pengecer online terbesar Jepang, Rakuten Inc.

Sumber: Republika

Microsoft Gugat Google

JAKARTA - Gagal menggeser dominasi Google di medan pertarungan mesin pencari, Microsoft memilih menggugat secara hukum. Gugatan formal dilayangkan ke badan antimonopoli di Komisi Uni Eropa kemarin. Tuduhannya, Google secara sistematis menghalang-halangi kompetisi di pasar iklan mesin pencari Internet.

Google menguasai 90 persen pasar periklanan mesin pencari. Mesin pencari Microsoft, Bing, berada di urutan kedua.

Gugatan ini menempatkan Microsoft dalam posisi yang berbeda selama dua dekade terakhir. Biasanya, Microsoft menjadi sasaran gugatan pihak lain di Eropa dan Amerika Serikat untuk kasus-kasus seperti itu. Ada kalanya Microsoft menang. Tapi ada kalanya juga kalah.

"Gugatan ini menggambarkan ironi terbesar dalam sejarah antimonopoli," kata Thomas Vinje, Kepala Urusan Praktek Antimonopoli di Clifford Chance, yang pernah memimpin koalisi menggugat Microsoft di Uni Eropa dan menang.
http://www.blogger.com/img/blank.gif
"Microsoft sudah belajar dari pengalamannya, bagaimana menyebabkan kerusakan maksimum bagi pesaingnya melalui hukum antimonopoli," kata Vinje.

Dalam gugatannya, Microsoft menuduh Google melakukan tindakan-tindakan terpola untuk memenangkan persaingan secara tak adil. Google juga tengah diperiksa oleh Komisi Uni Eropa atas pengaduan tiga perusahaan kecil, salah satunya dimiliki oleh Microsoft.

Microsoft berharap badan antimonopoli mengambil tindakan. Dari bukti-buktinya nanti, diharapkan badan serupa di Amerika Serikat juga bertindak.

DEDDY SINAGA | REUTERS | NYTIMES

Sumber: Tempo

Perang Tombol Facebook-Google

JAKARTA--Perang antara Facebook dengan Google, makin seru saja. Tak mau kalah dengan facebook yang menyediakan tombol like, Google menyediakan tombol serupa. Raksasa mesin pencari Internet itu punya tombol "+1", yang fungsinya sama dengan tombol like.

Dalam upaya terbaru membuat lebih relevan dengan ruang jejaring sosial, Google pada Rabu (30/3) meluncurkan sebuah tombol baru yang memungkinkan orang berbagi link pencarian dengan teman-temannya.

Tombol "+1" akan segera muncul di samping link pada halaman hasil pencarian Google. Dengan mengklik tombol ini, pengguna bisa merekomendasikan link ke daftar teman chattingnya atau temen-teman di "My Contact" Gmail.

Dalam posting blog memperkenalkan fitur tersebut, Google menyatakan bahwa +1 sebagai istilah digital "cukup keren".

"Tombol ini dimaksudkan untuk membantu memandu teman melalui hasil pencarian (di search engine), memungkinkan mereka untuk melihat apakah orang yang mereka kenal sangat memerlukannya. Fitur ini menambahkan elemen manusia ke algoritma pencarian otomatis Google."

Seperti dilaporkan CNN, Google mencontohkan, "jika anda mencari resep pasta baru, pada hasil pencarian akan tertera beberapa "+1" dari temen "kuliner" anda. Anda juga bisa melihat berapa banyak orang merekomendasikan kedai kopi lokal untuk anda."

Untuk saat ini, Google masih membatasi fasilitas tombol +1 hanya pada mesin pencarinya, tetapi dalam beberapa minggu mendatang, perusahaan itu akan memperkenalkannya pada produk-produk lainnya.

Google juga berencana menawarkan tombol +1 untuk laman Web pihak ketiga, seperti yang telah dilakukan oleh Facebook dengan tombol "like"-nya. Selama ini Google memiliki tombol sejenis yakni Google Buzz dan beberapa analis berspekulasi +1 akan menggantikan tombol Google Buzz.

Google sedang berusaha untuk mengembangkan bisnis "sosial"-nya. Usaha pertamanya dalam jejaring sosial adalah Orkut, tidak cukup dikenal di dunia (meskipun tetap populer di Brazil). Upaya keduanya Buzz, menghadapi bencana protes terkait privasi saat peluncurannya.

Komisi perdagangan federal (the Federal Trade Commission/FTC) mengatakan bahwa Google telah "menggunakan taktik menipu dan melanggar janji privasi sendiri" ketika meluncurkan Buzz.

Kepada FTC, Google menyatakan sepakat menerapkan sebuah program privasi dan menjalani audit independen untuk 20 tahun kedepan.

Peluncuran +1 tampaknya menjadi bagian dari apa yang telah CEO Google Eric Schmidt gambarkan sebagai "layers" sosial seluruh Web, bukan lagi solusi jaringan sosial seperti-Facebook.

Schmidt telah berulang kali menyatakan bahwa Google tidak bersaing dengan Facebook, dan menyebutkan bahwa Microsoft-lah saingan terbesarnya.

Namun, Facebook segagah Google dalam banyak sejarah masa lalu Internet. Pengguna Web sekarang menghabiskan lebih banyak waktu di Facebook ketimbang Google. Dan sekarang, menurut Hitwice, Facebook melampaui Google sebagai laman paling banyak dikunjungi di Internet.

Untuk saat ini, bagaimanapun, Google mengatakan tengah memfokuskan diri pada sosial sebagai cara untuk meraih kekuasaan.

Ingin tahu lebih banyak mengenai tombol +1 Google kunjungi alamat website http://www.google.com/+1/button/.

Sumber: Republika

Internet Explorer 9 Diklaim Paling Hemat Energi

MICROSOFT mengklaim bahwa Internet Explorer 9 (IE9) merupakan browser ramah lingkungan, dan mendapat label terhijau.

Dalam posting IEBlog, perusahaan tersebut menjelaskan grafik hasil tes konsumsi listrik dengan menggunakan IE9, Chrome 10, Firefox 4, Opera 11, dan Safari 5.

Dari tiga browser pertama yakni IE9, Chrome 10, dan Firefox 4 menunjukkan angka terdekat pada sitem idle. Namun IE9 mencapai watt terendah, ketika pengguna mengunjungi sebuah situs berita, dengan menjalankan aplikasi HTML5.

Untuk perbandingan situs berita, IE9 bisa memangkas waktu sampai 33 menit bila memakai baterai berkekuatan 56Wh, saat menjalankan browser pada halaman kosong. Sedangkan Firefox 4 hanya mampu sampai 31 menit dari waktu idle. Bagaimana Chrome 10? Kinerja browser milik Google ini cukup buruk, perlu satu jam 7 menit.

Sedangkan untuk tes HTML5 menunjukkan hasil yang sama. IE9 memimpin dengan kemampuan memperpanjang umur baterai selama 3 jam 45 menit. Firefox menyusul pada posisi kedua dengan selisih 10 menit lebih lama. Kemudian Chrome 10 dan Safari 5 hanya mampu sampai satu jam saja. Sedangkan Opera 11 masuk ke daftar posisi terakhir. (electronista/Nda/OL-12)

Penulis : Siswantini Suryandari
Sumber: Media Indonesia

Bahrain Tangkap Aktivis Internet Terkemuka

SEJUMLAH petugas menahan Mahmoud al-Youssef, bapak blogging yang terkenal sebagai pengecam keras pemerintah.

Anggota keluarga dan para aktivis HAM mengatakan pihak berwenang Bahrain telah menangkap seorang aktivis internet paling terkemuka di negara ini sebagai bagian dari usaha menumpas para demonstran pro-demokrasi.

Mereka mengatakan, sejumlah petugas menahan Mahmoud al-Youssef pada hari Rabu. Al-Youssef merupakan pengecam keras pemerintah yang dianggap membatasi kebebasan berekspresi warga Bahrain. Ia sering dianggap sebagai bapak blogging di negara teluk ini.

Sementara itu, Human Rights Watch mengatakan pihak berwenang Bahrain mempehttp://www.blogger.com/img/blank.gifrlakukan dengan semena-mena para demonstran dan orang-orang yang terluka dalam demonstrasi-demonstrasi anti pemerintah.

Kelompok HAM tersebut mengatakan Rabu, pasukan keamanan dan militer Bahrain memburu dan mengancam para aktivis yang terluka yang sempat dibawa ke fasilitas medis terbesar di Bahrain sebelumnya bulan ini.

Senin lalu, kantor berita Reuters mengatakan partai oposisi Bahrain mengatakan 250 orang telah ditahan dan 44 lainnya hilang dalam aksi penumpasan pemerintah terhadap para demonstran.

Sumber: VOA News

Tokoh Pembuat Internet Tutup Usia

PELOPOR internet, Paul Baran, 84, meninggal dunia, Sabtu (26/03) di Palo Alto, California. Tokoh penting di dunia internet ini meninggal akibat komplikasi kanker paru-paru.

Pria kelahiran Grodno, Polandia, 29 April 1926 itu bergabung dengan RAND Corporation tahun 1959. Pada saat itu perusahaan tersebut fokus pada isu-isu militer Perang Dingin. Dan secara khusus memikirkan bagaimana berkomunikasi dalam peristiwa serangan nuklir.

Mengingat bahwa fasilitas switching terpusat hancur akibat serangan nuklir. Baran menggagas ide sebuah sistem untuk perusahaan agar tidak membutuhkan sebuah switch terpusat. Gagasan itulah yang mendasari lahirnya internet modern.

Baran datang dengan ide jaringan node tanpa awak yang berfungsi sebagai switch. Serta konsep membagi data ke dalam blok pesan yang akan dikirim keluar kantor secara terpisah, dan bergabung kembali ketika tiba di tempat tujuan.

Ide Baran diuji pertama kali tahun 1969 - dengan beberapa node dari UCLA ke Santa Monica. Sistem ini dikenal sebagai ARPAnet dan didanai oleh Departemen Pertahanan Advanced Research Projects Agency (DARPA).

''Dalam waktu dua tahun, sistem tersebut menjadi sebuah kantor yang dilengkapi kecepatan elektronik tertinggi untuk bertukar informasi secara teknis,'' kata RAND.

Tugas mempertahankan daftar nama host dan alamat melalui ARPAnet akhirnya terbukti cukup sulit, dan DOD (Department of Defense) akhirnya menciptakan sistem nama domain (DNS) pada 1980-an.

ARPANET telah dihapus tahun 1990, dan yang berkembang menjadi NSFNET, jaringan berkecepatan tinggi nasional berdasarkan protokol internet yang dikembangkan oleh IBM, MCI, dan Merit, melalui hibah dari National Science Foundation.

Pada 1992, Kongres memberikan NSF kewenangan untuk memungkinkan kegiatan komersial pada NSFNET, yang meletakkan dasar untuk Internet yang kita kenal sekarang.

Pada 1997, Presiden Clinton mengarahkan Sekretaris Perdagangan untuk memprivatisasi DNS, dan upaya mengarahkan penciptaan Internet Corporation for Assigned Names and Numbers pada tahun 1998. (pcmag/*/OL-12)

Sumber: Media Indonesia

 

Blogger news

Blogroll

Diberdayakan oleh Blogger.